Minggu, 07 Februari 2016

Bahaya Permen Karet Jika Tertelan


  1.  Tubuh kekurangan nutrisi
Ada mitos mengatakan jika mengunyah permen karet dapat membantu menurunkan berat badan. Namun ternyata mitos tersebut salah besar. Orang yang mengkonsumsi atau mengunyah peremen karet akan kehilangan selera makannya. Sehingga ia akan cenderung untuk tidak makan. Bahkan malah dia cenderung hanya mengunyah peremn karet, yang artinya tubuh akan kekurangan banyak nutrisi yang padahal sangat dibutuhkan untuk menjaga tubuh agar tetap sehat.
  1. Dapat menyebabkan TMJ pada tulang rahang
Apa itu TMJ? TMJ merupakan singkatan dari Temporomandibular Joint Disorder yang artinya yaitu gangguan yang terjadi pada sendi. TMJ ini bisa menyerang sendi – sendi pada tulang rahang anda jika anda terlalu sering mengunyah permen karet.TMJ yang sudah parah bisa terasa sangat menyakitkan. Bahkan pada level tertentu, gangguan rahang sendi yang satu ini bisa menyebabkan sakit kepala, sakit telinga hingga sakit gigi.
  1. Menyebabkan Permasalahan Gastrointestinal
Mengunyah permen karet bisa menyebabkan kembung. Ini karena saat mengunyak peremen karet akan banyak udara yang masuk ke dalam perut yang bisa menyebabkan sakit perut, kembung hingga iritasi pada usus. Selain itu, saat kita mengunyah saat itu juga enzim – enzim pencernaan akan dilepaskan guna mencerna makanan. Namun saat mengunyah peremn karet, enzim – enzim pencernaan sudah terlanjur keluar tanpa ada makanan yang dicerna.
Hal tersebut bisa menyebabkan perut menjadi kembung, dan produksi asam di perut menjadi berlebihan. Gejala – gejala yang mungkin ditimbulkan saat seseorang mengalami permasalahan gastrotestinal ini adalah berupa diare.
  1. Menyebabkan kerusakan pada gigi
Jika permen karet yang anda kunyah mengandung gula, maka secara tidak langsung anda ‘membanjiri’ gigi – gigi anda dengan gula. Kondisi ini bisa menyebabkan gigi membusuk. Bahkan jika anda mengunyah permen karet dengan label ‘sugar-free’ atau bebas gula, masih besar resiko anda terkena kerusakan gigi. Karena di dalam permen karet sugar-free sekalipun bisa menggunakan bahan pengawet, pemanis buatan bahkan perasa asam buatan. Bahan – bahan tersebut bisa mengarah pada terjadinya erosi gigi.
  1. Menurunkan selera makan
sponsored links
Beberapa produk permen karet ada yang mengandung lanolin. Lanolin ini merupakan zat seperti lilin yang berasal dari wol domba. Zat lanolin ini digunakan untuk membuat tekstur permen karet tetap terasa lembut. Walaupun zat yang satu ini tidak berbahaya, tetap saja bahan permen karet dari domba ini sedikit menjijikan.
  1. Menghancurkan tambalan gigi
Jika anda pernah melakukan penambalan pada gigi dengan menggunakan merkuri, penting untuk anda ketahui jika mengunyah permen karet bisa menimbulkan pelepasan neurotoksin dari tambalan gigi yang terbuat dari merkuri. Neurotoksin tersebut bisa masuk ke dalam tubuh, dan menurut sebuah penelitian hal tersebut sangat berbahaya untuk Kesehatan kita karena neurotoksin bisa sangat beracun di dalam darah manusia.
  1. Penyakit Mematikan
Kandungan zat aditif pada makanan sangat berbahaya bagi tubuh hingga dapat menyebabkan berbagai penyakit seperti kanker hingga kerusakan fungsi hati dan ginjal. Jadi ada baiknya anda menghindari konsumsi permen karet karena pasti memiliki zat tersebut
  1. Diabetes
Pantangan diabetes yang paling harus diperhatikan salah satunya adalah makanan atau minuman yang terlalu manis. Terutama yang manisnya terbuat dari pemanis buatan yang pasti terdapat pada permen karet. Hindari permen karet agar terhindar dan tidak menambah kronis penyakit diabetes anda.
Mengapa bahaya permen karet harus di hindari ? hal ini dikarenakan bahan yang terdapat pada permen karet sudah pasti memuat berbagai pewarna dan zat aditif yang dapat berdampak buruk bagi tubuh. HINDARI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar